Tuesday, September 18, 2012

diri yang lalai


Kita mengejar dunia sehingga lalai pada Allah. Kita berdampingan dengan makhluk sehingga meninggalkan ibadat, kita mengikuti nafsu sehingga menjadi hamba padanya.  Semuanya itu membinasakan kita, namun hati kita tidak merasa apa-apa, tidak bersedih, tidak menyesal dan sedikitpun tidak merasa rugi apa-apa.


Kalau begitu hati kita benar-benar tertutup, dan matahati kita sudah menjadi buta. Di bulan yang mulia ini bangunkan hati, celikkan mata memandang diri yang lalai dan renunglah sebentar pada nikmat yang diberikan Allah, nescaya kita akan merasa takut dan malu pada Allah.  Dialah Tuhan yang tidak pernah lupakan kita sedangkan kita hamba yang sentiasa lupa pada-Nya. 
Allahummar firlana warhamna


No comments:

Post a Comment